Sunday, January 12, 2014

Kaya dan Miskin



  • Kenapa di dunia ini harus ada orang miskin dan orang kaya?


Jika semua orang di dunia ini mengalami kemiskinan, maka akan banyak terjadi tindak kejahatan dimana-mana, tanpa memandang keluarga ataupun teman, apalagi memandang orang lain. Mereka akan memikirkan dirinya sendiri untuk dapat bertahan hidup. Seperti binatang yang kelaparan dan ketika melihat mangsanya, mereka akan berebut sampai bisa mendapatkan mangsa itu meskipun harus saling membunuh.

Jika semua orang di dunia ini memiliki kekayaan yang seimbang, maka akan membuat semua orang malas, tidak ada 1 orang pun yang ingin bekerja, karena mereka berfikir bahwa mereka sudah memiliki banyak uang dan mereka hanya bisa bermalas-malasan serta menghambur-hamburkan uang yang mereka miliki. Sisi negatifnya, jika tidak ada 1 orang pun yang bekerja, maka tidak ada lagi orang yang berjualan, tidak ada lagi orang yang mengajar di sekolah, tidak ada lagi orang yang bersih-bersih rumah ataupun di tempat umum, dan lain-lain. Kesimpulan yang saya dapatkan, lingkungan tidak akan terurus dengan baik karena tidak ada orang yang ingin bekerja untuk memperbaiki keadaan. Di sepanjang jalan tidak ada toko-toko ataupun gedung-gedung perkantoran, yang ada hanyalah rumah-rumah mewah yang berdiri dengan kokohnya. Mungkin jika semua orang memiliki kekayaan, mereka dapat membeli sebuah mobil seperti membeli sebuah sepeda, dan mungkin dapat memiliki lebih dari 1 mobil.


  • Mengapa 2 hal tersebut selalu dibeda-bedakan atau dibanding-bandingkan?


Situasi di dunia saat ini adalah lebih banyak orang yang miskin dibandingkan orang yang kaya. Sering terlihat orang miskin yang berada di tepi jalanan dari yang sudah tua maupun anak-anak dibawah umur dan terutama bayi-bayi yang sering dimanfaatkan oleh sebagian orang untuk mendapatkan uang. Sangat disayangkan jika anak-anak dibawah umur ikut terlibat dalam hal tersebut yang seharusnya mereka sedang berada di sekolah untuk mendapatkan ilmu. Jika orang kaya itu sombong adalah hal yang sangat wajar, wajar dalam pengertian dia memiliki sesuatu yang dapat disombongkan. Contohnya memiliki banyak berlian, rumah mewah, beberapa mobil, dan lain-lain. Sementara jika orang miskin sombong, itu yang harus dipertanyakan. Apa yang dapat dia sombongkan kepada banyak orang, akibatnya dia harus mendapat cercaan atau hinaan dari orang lain.


  • Mengapa orang kaya semakin kaya dan orang miskin semakin miskin?


Orang kaya percaya bahwa kehidupan mereka sangat bergantung pada seberapa besar dan serius usaha mereka, tetapi orang miskin hanya menerima apa yang terjadi dalam kehidupan mereka tanpa ada usaha maksimal untuk memperbaiki keadaan. Orang kaya berusaha selalu sabar dan tabah menghadapi segala tantangan dalam berbisnis sehingga dapat  mengambil keputusan dengan baik, tetapi orang miskin sangat sulit menetapkan keputusan dan selalu pesimis, sehingga keputusan yang diambil selalu salah.
Itu adalah perbedaan antara orang kaya dan orang miskin yang menunjukkan bahwa dunia nyata kita hanyalah satu cerminan dari dunia batin. Berhati-hatilah dengan pola pikir, karena akan menjadi tindakan. Sedangkan tindakan akan menentukan nasib anda.